Fitur
Crimping tempa satu bagian juga kepala: dengan ketangguhan lebih tinggi, tidak mudah patah.
Silinder oli halus: anti aus dan tanpa kebocoran oli.
Pegangan berlapis karet elastis: tidak lelah setelah digunakan dalam waktu lama.
Berlaku untuk terminal terbuka/tertutup.
Spesifikasi
Nomor Model | Panjang | Spesifikasi cetakan: | Kisaran pengeritingan |
110960070 | 320mm | 16/25/35/50/70/95/120/150/185/240/300 mm² | Terminal tembaga: 4-70mm² |
Tampilan Produk


Penerapan alat crimping hidrolik:
Alat crimping hidrolik banyak digunakan di bidang tenaga listrik, komunikasi, perminyakan, kimia, pertambangan, metalurgi, pembuatan kapal dan industri lainnya. Ini memiliki keunggulan efek geser yang baik, pengoperasian yang sederhana dan cepat.
Instruksi Pengoperasian Crimper Kabel Hidraulik:
1. Tekan beberapa kali sebelum digunakan untuk memeriksa apakah kepala pemotong sejajar atau tidak sejajar.
2. Saat memotong baja bulat, baja elemen harus ditempatkan sejajar dengan kepala pemotong. Jika baja bundar ditemukan miring ke samping selama pemotongan, pemotongan harus segera dihentikan dan paralel harus dipasang kembali, jika tidak kepala pemotong akan patah.
3. Saat kepala alat crimping ditarik kembali, kendurkan sekrup pengembalian oli, dan kepala alat akan ditarik kembali secara otomatis. Saat alat tidak digunakan, sekrup pengembalian oli harus dikencangkan lalu dikompresi sebanyak empat kali untuk menyimpan tekanan tertentu di dalam silinder oli untuk menghindari kebocoran oli pada piston.
4. Pengoperasian harus dilakukan sesuai petunjuk. Petugas pemeliharaan non-profesional memotong besi dan memukulnya dengan keras untuk menghindari kerusakan pada tang potong dan penggunaan normalnya.
5. Crimper kabel hidrolik ini perlu disimpan oleh orang khusus. Jangan membenturkan atau membenturkan alat yang sama, untuk menghindari kerusakan pada tang potong dan tidak digunakan secara normal.
Tindakan pencegahan saat menggunakan crimper hidrolik:
Saat melakukan crimping, tulangan tegak lurus dengan bagian tengah ujung tombak, dan kemiringan atau penyimpangan posisi penempatan dapat dengan mudah menyebabkan retaknya bilah. Metode penggunaan yang benar dapat meningkatkan masa pakai blade.